
Bogor, aspirasipublik.com – Kasus Covid-19 di Jakarta bertambah 774 berdasarkan data yang dirilis Pemprov DKI, Rabu (4/11/2020). Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, jumlah kasus baru tersebut didapat dari hasil tes PCR 7.205 orang. “Hasil 774 positif dan 6.431 negatif,” ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Rabu. Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Ibu Kota menjadi 108.620 kasus

Sebanyak 97.833 orang di antaranya sembuh, 8.472 pasien masih dirawat, dan 2.315 pasien meninggal dunia. Dwi mengatakan, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 90,1 persen dan tingkat kematian 2,1 persen. “Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 10,1 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,3 persen,” kata dia.
Per 1 November, lanjut Dwi, ketersediaan tempat tidur isolasi dan tempat tidur ICU meningkat sehingga ketersediaan meningkat. “Tempat tidur isolasi sejumlah 5.782 persentase keterisiannya sebesar 52 persen. Sedangkan tempat tidur ICU sejumlah 793, persentase keterisiannya sebesar 58 persen,” kata dia.

Takut kecolongan dengan kondisi diatas yang semakin membahayakan, pagi – pagi sekali, jajaran koramil 2125 bersama jajaran polsek nanggung melakukan pemantauan ke pasar raya nanggung, pasalnya masih banyak pedagang maupun masyarakat yang mau membeli barang – barang di pasar ini tidak menggunakan masker.
Untuk itu, guna menciptakan masyarakat nanggung terhindar dari covid 19, pelaksanaan patroli jajaran koramil 2125 serta jajaran polsek nanggung melaksanakan lebih pagi, dikarenakan masih saja ada pengunjung atau pedagang yang tidak taat pada aturan tentang protokol Kesehatan, terhadap masyarakat yang sudah pernah terpantau sebelumnya namun masih tetap membandal langsung diberikan sanksi yang lebih tegas.Meski demikian jajaran koramil serta jajaran polsek nanggung dalam patrolinya sambil wawar, hal ini dilakukan agar masyarakat tetap memakai masker dan sering cuci tangan, itu semua untuk antisipasi covid 19. Guna menjaga Kesehatan masyarakat setempat. (Surya)