Jakarta, aspirasipublik.com – Mahasiswa program studi manajemen fakultas Ekonomi Universitas Mpu Tantular sebelum menyelesikan masa studinya ada kalanya mahasiswa wajib kembali ke masyarakat untuk mendapatkan informasi, pengalaman, histori dari pelaku UMKM hal ini dilakukan guna mengantisipasi ketika mahasiswa selesai dengan masa studinya mahasiswa mampu menghadapi tantangan kedepannya.
Dimana setelah kelulusannya sebagai mahasiswa adalah tonggak awal dimulainya perjuangan dalam melakukan atau menjalankan usaha yang akan dilaksanakannya.
Kuliah kerja nyata yang dilaksanakan oleh prodi manajemen fakultas ekonomi kali ini berfokus pada umkm tahu, cincau, susu kedelai yang selama ini di kelola oleh pemilik yaitu H. Ripit. Usaha ini tergolong banyak yang meminati selain produk yang dihasilkan bervariasi, produk-produk yang dihasilkan juga higenis dan telah teruji di masyarakat – terutama di wilayah Jakarta timur.
Adapun usaha ini sudah ditekuni lebih dari 30 tahun. H. Ripit juga dalam mengelola usaha ini telah mengalami berbagai perubahan ekonomi, jatuh bangunnya usaha serta tantangan lainnya, seperti permodalan, penjualan dan proses kegiatan yang dihadapi dan menjadi tantatangan.
Mengingat usaha ini adalah UMKM secara manajemen usaha ini sudah termasuk sangat baik, namun mengingat kondisi perubahan dan perekonomian kedepannya sangatlah diperlukan upaya-upaya pengembangan sehingga usaha ini lebih meningkat lagi dalam hal pemasaran.
Pemasaran yang selama ini dilakukan adalah masih berupa pemasaran konvensional, diharapkan kedepan usaha ini dapat lebih meningkat terutama dalam hal pemasaran digital. Banyaknya aplikasi-aplikasi penjualan yang bertebaran di media sosial yang diharapkan dapat membantu meningkatkan penjualan, selain itu platform-flatform penjualan juga dapat membantu peningkatan penjualan, sehingga pendapatan UMKM H. Ripit dapat lebih meningkat.
Adapun usaha tahu H. Ripit terletak di RT. 11 RW. 08 Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara – Jakarta Timur. Usaha ini mempekerjakan puluhan pekerja yang sudah mahir di bidangnya dan sudah bekerja selama puluhan tahun.
Kuliah kerja nyata yang di ikuti puluhan mahasiswa/I prodi manajemen memilih usaha tahu, hal ini menjadi pilihan dimana kondisi perekonomian masyarakat masih kurang stabil akibat dampak pandemi Covid 19 beberapa tahun lalu. Tetapi terbukti UMKM masyarakat banyak yang bertahan, disinilah nilai tambah UMKM disbanding usaha-usaha lainnya.
Dengan dilaksanakannya kegiatan KKN ini mahasiswa/i diharapkan dapat menyerap informasi dari pengusaha terkait proses perjalanan usahanya dalam hal SWOT, dengan harapan mahasiswa tertarik dan mampu mebuat dan menjalankan usaha setelah selesai menempuh pendidikannya di prodi manajemen fakultas ekonomi universitas mpu tantular.
Diakhir acara KKN, mahasiswa/I Prodi Manajemen Fakultas ekonomi, Universitas Mpu Tantular melakukan pemaparan terkait apa yang selama ini diamati dan informasi apa yang didapatkan selama observasi di lingkungan UMKM tahu H. Ripit. Dari hasil pemaparan mahasiswa ditemukan satu solusi akan pentingnta pemasaran digital di lokasi usaha tersebut.
Sesi pemaparan ini dilangsungkan pada Minggu, 05 Januari 2025 di balai warga Ambawani terletak di wilayah RW. 08, pukul 09;00 sampai dengan selesai. Kegiatan ini turut dihadiri ketua RW. 08 Bapak Joni Alamsyah, perwakilan kelurahan Cipinang Besar Utara, para RT. Setempat beseserta warga sekitar. Kegiatan ini tampak meriah. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa/i mendapatkan ilmu pengetahuan yang sangat bermanfaat, untuk bekalnya di kemudian hari guna menggapai cita-citanya. (Obe)