
Bogor, aspirasipublik.com – Copet adalah bentuk pencurian yang melibatkan mencuri uang atau barang berharga lainnya dari orang atau korban tanpa membuat mereka mengetahui, bahwa barang mereka dicuri pada saat itu. Hal ini membutuhkan ketangkasan yang cukup besar dan bakat. Seorang pencuri yang bekerja dengan cara ini dikenal sebagai pencopet.
Seperti di pasar Leuwiliang, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, menjelang hari besar biasanya banyak berkeliaran pencopet, yang mana mengincar pengunjung pasar yang lengah saat tengah membeli sembilan bahan pokok.
Salah seorang pengunjung pasar yang menjadi korban pencopet dan tak mau disebutkan namanya menangis sedih lantaran barangnya berupa handphone dan uang raib di copet. Pada Kamis (31/12/2021).
Dirinya mengaku, saat sedang asyik memilih sayuran dan fokus pada belanjaannya sehingga tak menghiraukan tas kecil miliknya di obok-obok oleh orang yang tak dikenal. Sehingga, saat dirinya sadar barang miliknya sudah tak ada ditempat.
Hal itu diakui oleh salah seorang petugas keamanan dikomplek pasar sebut saja Ahmad, kalau diduga ada komplotan pencopet yang biasa beroperasi di sekitar Areal Pasar Leuwiliang. Karena, yang dirinya ketahui banyak pengunjung pasar seperti ibu-ibu yang tiba-tiba menangis karena kecopetan.
Ahmad berharap, ada perhatian khusus dari pengelola pasar agar pengunjung yang hendak berbelanja nyaman tanpa harus dihantui rasa takut pencopet. (Seno)