Taput, aspirasipublik.com – Warga desa tapian nauli 2 (dua) kecamatan Sipahutar kabupaten Tapanuli Utara mengkritik penggunaan anggaran dana desa di desa tapian nauli 2 (dua), hal ini diungkapkan warga desa (A. Simangunsong) kepada awak media.
Menurut warga pembangunan di desa mereka selama ini terkesan kurang tepat sasaran dan disinyalir ada ketidak jujuran dalam hal publikasi anggaran kepada masyarakat, salah satu contoh pembangunan rabat beton dari anggaran dana desa tahun 2019 di dusun tapian nauli ungkap warga ke media, terdapat perbedaan antara RAB dengan papan proyek yang dipublikasi ke masyarakat. Hal ini menjadi pertanyaan bagi kami kenapa bisa beda kata simangunsong.
Ada lagi pembukaan jalan baru di jalan simengmeng yang terkesan asal jadi dan pengerasan jalan dijalan simatorop yang baru saja dikerjakan namun sudah rusak bisa dibilang asal jadi tambah Simangunsong kepada media.saya menduga ada indikasi kecurangan penggunaan anggaran di desa kami melihat fisik bangunan yang terkesan gampang rusak dan tidak terawat dengan baik imbuhnya.
Media mengkonfirmasi terkait keluhan masyarakat dengan kepala desa (Litjon Simangunsong), terkait pembangunan rabat beton yang berada di dusun tapian nauli sesuai yang disampaikan masyarakat, kepala desa mengakui memang ada kesalahan administrasi dalam hal penulisan angka pada papan proyek dan kepala desa mengatakan bahwasannya hal itu langsung diperbaiki pihak desa waktu itu tanpa mengurangi jumlah fisik sesuai RAB.
Masyarakat berharap kiranya kepala desa kedepannya bisa lebih baik dalam hal penggunaan anggaran dana desa dan lebih transparan kepada masyarakat dan berharap penggunaan anggaran itu lebih tepat pada sasarannya. (Douglas)
