Jakarta, aspirasipublik.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menekankan agar Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) perlu mewaspadai dan melakukan mitigasi risiko pada tujuh sektor.
Langkah itu dinilai perlu dilakukan guna menjaga kredibilitas dan kepercayaan pengemban penyertaan modal daerah dan menjaga nama baik BUMD.
Penghargaan TOP BUMD 2021 di Jakarta Sebanyak 182 badan usaha milik daerah (BUMD) dari 1149 BUMD yang ada mengikuti ajang penghargaan Top BUMD 2021. Jumlah ini naik 12 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 163 BUMD. Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Penyelenggara Top BUMD Award 2021, Moh. Lutfi Handayani, MM, MBA pada penghargaan TOP BUMD Award 2021, di Hotel Raffles Jakarta dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, Jumat (10/9/2021) malam.
Kehadian BUMD sangat penting, karena ia merintis sektor usaha yang belum diminati swasta. BUMD juga berperan sebagai pelaksana pelayanan publik, penyeimbang kekuatan pasar, dan turut membantu pengembangan usaha kecil dan menengah,” ujar Fatoni yang menjabat sebagai Kepala Badan Litbang Kemendagri
“Kegiatan ini merupakan pembelajaran dan penghargaan bagi BUMD yang banyak melakukan inovasi dalam meningkatkan bisnis dimasa pandemi ini. Peningkatan ini termotivasi adanya proses pembelajaran dan diharapkan ada feedback perbaikan ke depan. Semoga ajang ini menjadi pembelajaran terbaik di Indonesia,” ujarnya.
Kami berharap ke depan akan banyak lagi BUMD yang melakukan perbaikan. Jika semua BUMD menjadi hebat Insya Allah permasalahan ekonomi akan lebih mudah diatasi,” ungkapnya.
Menteri BUMN, Erick Thohir dalam sambutan virtualnya mengatakan, pandemi Covid-19 menjadi tantangan bersama namun harus tetap menjadi lokomotif pembangunan nasional. Menurutnya, tantangan ada didepan mata yang memaksa kita perlu melakukan revisi.
“Pemerintah telah mengalokasikan anggaran dan SDM untuk pemulihan pembangunan dan perekonomian, namun perlu didukung oleh semua pihak termasuk swasta,” ujarnya.
Di Temui awak media Direktur Utama PDAM Bangli, I Dewa Gede Ratno Suparso Mesi, ST mengaku senang karena mendapatkan penghargaan ini. Menurutnya, PDAM Bangli dalam memberikan pelayanan masyarakat ke depan akan lebih baik dengan target 80 persen tercapai.
Walaupun dalam keadaan pandemi ini kami tetap survive dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, ujarnya. (Patrick)
