Jakarta, aspirasipublik.com – Kegiatan vaksinasi massal di Indonesia sedang digalakkan. Pasalnya belakangan ini kasus Covid – 19 di Indonesia menanjak tajam bahkan melampaui rekor sebelumnya, belum lagi di Indonesia telah ditemukan kasus varian baru Covid – 19 yang cukup menghebohkan yaitu varian Delta, lebih cepat penularannya dan mematikan seperti yang terjadi di India dan Inggris belum lama ini.
Wilayah DKI Jakarta adalah, tempat utama penyebaran terbesar kasus Covid – 19. Hari ini tambahan kasus Corona di DKI naik drastis dengan angka 7.505.
“Kami di Pemprov DKI Jakarta menghimbau seluruh warga meningkatkan kewaspadaan dan semakin taat protokol kesehatan, karena penularan COVID-19 yang kian cepat. Patuhi aturan yang berlaku sebagai upaya kita bersama dalam menekan penyebaran virus ini,” tegas Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, di Balai Kota Jakarta, pada Kamis (24/6).
Guna mempercepat pelaksanaan vaksinasi di wilayah Jakarta, Nakes Puskesmas kelapa gading bekerja sama dengan 3 pilar, Pemerintah bersama Tenaga Kesehatan menyasar tempat yang belum melakukan vaksinasi, diantaranya Apartemen Gading Nias Residence Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Kegiatan ini telah berlangsung sejak hari Sabtu, tanggal 19/06/2021 dan berakhir pada hari Jum’at, tanggal 25/06/2021.
Adapun target petugas tenaga kesehatan, setiap harinya dapat melakukan vaksinasi sejumlah 300 (tiga ratus) peserta, sementara untuk vaksinasi kedua kalinya akan dilaksanakan pada bulan September mendatang. Sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Melihat upaya ini, warga penghuni Apartemen Gading Nias Residence sangat antusias dan mengucapkan banyak terima kasih kepada tenaga kesehatan setempat dan pengurus perhimpunan penghuni rumah susun, badan pengelola dan juga segenap jajaran yang turut serta dalam kegiatan vaksinasi ini dengan harapan pandemi Covid – 19 ini dapat segera berakhir.
Hasil konfirmasi awak media dengan salah satu Pengurus perhimpunan Penghuni Rumah Susun Bapak Bonar Tarihoran “Dengan adanya vaksinasi ini, diharapkan percepatan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 yang di agendakan pemerintah, agar kesempatan ini segera dimanfaatkan seluruh warga Indonesia khususnya warga Apartemen Gading Nias Residen, dengan demikian imun warga akan lebih kuat guna menghadapi varian COVID yang baru” Ucapnya.
Pemberian vaksin merupakan salah satu upaya yang dinilai paling efektif untuk mengatasi pandemi COVID-19 yang masih terus berlangsung. Vaksinasi dilaksanakan untuk melengkapi upaya pencegahan penyakit COVID-19, seperti memakai masker, mencuci tangan, juga menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Vaksinasi atau imunisasi merupakan prosedur pemberian suatu antigen penyakit, biasanya berupa virus atau bakteri yang dilemahkan dan sudah lulus uji klinis dari lembaga terkait. Tujuannya adalah untuk membuat sistem kekebalan tubuh mengenali dan mampu melawan saat terkena penyakit tersebut.
Sebenarnya, sistem kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit bisa terbentuk secara alami saat seseorang terinfeksi virus atau bakteri. Namun, infeksi virus Corona (COVID-19) memiliki risiko penularan yang sangat cepat dan menyebabkan kematian yang tinggi. Oleh karena itu, diperlukan cara lain untuk membentuk sistem kekebalan tubuh, yaitu vaksinasi.
Vaksin COVID-19 yang sudah tiba di Indonesia berisi virus Corona (SARS-CoV-2) yang sudah dimatikan. Dengan mendapatkan vaksin COVID-19, kita bisa memiliki kekebalan terhadap virus Corona tanpa harus terinfeksi terlebih dahulu.
Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh jika kitaa mendapat vaksin COVID-19, di antaranya:
- Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat COVID-19
Seperti yang disebutkan sebelumnya, vaksin COVID-19 dapat memicu sistem imunitas tubuh untuk melawan virus Corona. Dengan begitu, risiko kita untuk terinfeksi virus ini akan jauh lebih kecil.
Kalaupun seseorang yang sudah divaksin tertular COVID-19, vaksin bisa mencegah terjadinya gejala yang berat dan komplikasi. Dengan begitu, jumlah orang yang sakit atau meninggal karena COVID-19 akan menurun.
- Mendorong terbentuknya herd immunity
Seseorang yang mendapatkan vaksin COVID-19 juga dapat melindungi orang-orang di sekitarnya, terutama kelompok yang sangat berisiko, seperti lansia di atas 70 tahun. Hal ini karena kemungkinan orang yang sudah divaksin untuk menularkan virus Corona sangatlah kecil.
Bila diberikan secara massal, vaksin COVID-19 juga mampu mendorong terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) dalam masyarakat. Artinya, orang yang tidak bisa mendapatkan vaksin, misalnya bayi baru lahir, lansia, atau penderita kelainan sistem imun tertentu, bisa mendapatkan perlindungan dari orang-orang di sekitarnya.
Kendati demikian, untuk mencapai herd immunity dalam suatu masyarakat, penelitian menyebutkan bahwa minimal 70% penduduk dalam negara tersebut harus sudah divaksin.
- Meminimalkan dampak ekonomi dan sosial
Manfaat vaksin COVID-19 tidak hanya untuk sektor kesehatan, tetapi juga sektor ekonomi dan sosial. Jika sebagian besar masyarakat sudah memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik untuk melawan penyakit COVID-19, kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat bisa kembali seperti sediakala. (Ely)
