Bogor, aspirasipublik.com – Koramil 2116-16/Leuwiliang, Kodim 0621/Bogor, merilis data Terkonfirmasi Covid-19 dengan Data Perkembangan, Terkonfirmasi 823 orang, Positif 64, Meninggal 9, Sembuh 750. Pada Selasa (22/06/2021).
1.Kec.Leuwiliang: 63 org.
a.Desa Leuwiliang Sebanyak : 13 org.
b.Desa Cibeber I Sebanyak : 11 org
c.Desa Barengkok sebanyak : 11 org
d.Desa Leuwimekar Sebanyak : 18 org.
e.Desa Cibeber II Sebanyak : 1 org
f.Desa Karehkel Sebanyak : 3 org.
g.Desa Pabangbon Sebanyak : 0 org
h.Desa Karacak Sebanyak : 2 org
i.Desa Puraseda Sebanyak : 3 org
j.Desa Purasari Sebanyak : 1 org
k.Desa Karyasari : 0 org
l.Kec.Leuwisadeng: 1 org
m.Desa Leuwisadeng sebanyak 0 org.
n.Desa Sadeng Kolot Sebanyak 0 org
o.Desa Sibanteng sebanyak 0 org
p.Desa Kalong I sebanyak 0 org
q.Desa Kalong II sebanyak 0 org
r.Desa Babakan Sadeng sebanyak 0 org.
s.Desa Wangunjaya sebanyak 0 org
t.Desa Sadeng sebanyak 1 org
“Data Wilayah Jumlah Kecamatan : 2, Jumlah desa : 19, Rw : 181, Rw, Rt : 719, Data Wilayah Zona Merah Kecamatan Nihil, desa Nihil, RT Nihil, Rw Nihil,” bebernya.
“Kegiatan yang dilaksanakan, Operasi Yustisi dan PPKM Mikro.ditermin dan Pasar, tempat Ziarah, sarana Peribadatan dan Pendidikan, serta jasa penjualan bahan dan makanan, Evaluasi Pelaksanaan Operasi PPKM Skala Mikro. Untuk Kendala, tidak memahaminya Masyarakat tentang Bahaya Covid – 19, Kurangnya kesadaran Masyarakat untuk mematuhi Protokol kesehatan, Keterbatasan tenaga Medis dan APD di tiap – tiap Posko. Maka untuk itu kami Upayakan Berkoordinasi dengan unsur Muspika dan Aparat Desa dan dinkes setempat dalam pelaksanaan PPKM Mikro, Mengadakan pembekalan pengetahuan Para Babinsa tentang 3T, Mengadakan pengawasan kegiatan protokol kesehatan pada setiap kegiatan Masyarakat. Hasil yang dicapai tentang Pelanggaran Protkes berupa Pelangaran tidak menggunakan Masker : 15 orang, Salah menggunakan masker 20 orang, Masker tidak sesuai standar dan ketentuan 20 orang,” kata Danramil.
“Pembatasan orang, Rumah makan : 2 titik, Terminal 1 titik, Pasar 1 titik, Rumah sakit 2 titik,” pungkasnya. (Seno)