Kota Bekasi, aspirasipublik.com – Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, pihaknya tak menjamin kasus Covid-19 di wilayahnya benar-benar hilang selama vaksin virus tersebut belum tersedia.
“Penambahan kasus saya rasa gak mungkin gak ada. Pasti ada, tapi kita tidak perlu takut ada kasus baru,” kata Rahmat kepada wartawan, Jumat (29/5).
Sejauh ini, penyebaran virus corona di Kota Bekasi cukup terkendali. Data terakhir, kata dia, jumlah pasien positif Covid-19 di RSUD sebanyak 12 orang, sedangkan di rumah sakit swasta telah kosong.
“Kalau ada kasus baru, kita hadapi kasus baru itu, itu urusan pemerintah,” kata Rahmat.
Sebagai antisipasi, pemerintah menyiapkan sebanyak 4000 PCR untuk melacak jika ada kasus baru. Pemerintah juga sedang mengorder ke penyedia sebagai tambahan.
Rahmat menambahkan new normal keseluruhan di Kota Bekasi akan berlaku setelah status PSBB tahap kelima selesai pada 4 Juni mendatang. Perpanjangan ini mengikuti berakhirnya PSBB DKI Jakarta tahap ketiga di tanggal 4 Juni.
“Insya Allah tanggal 4 (Juni) bersamaan dengan DKI atau tanpa DKI,” kata dia. (Prima/Pardamean)