Tangerang, aspirasipublik.com – Melihat kondisi sekarang ini, sehubungan dengan pandemik covid-19 dimana penyebarannya hampir merata di seluruh wilayah Indonesia. Dan salah satu diantaranya adalah daerah provinsi banten.
Provinsi banten, tangerang terkenal dengan wilayah industri yang cukup luas, sehingga banyak masyarakat yang bekerja pada sektor-sektor produksi dan pabrikasi, namun ditengah kondisi wabah pandemik covid-19 ini, banyak perusahaan yang yang dilarang pemerintah untuk menjalankan usahanya hal ini dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran covid-19 itu sendiri, yaitu dengan cara social distancing (menjaga Jarak).
Namun hal ini sangat berdampak terhadap kehidupan masyarakat, yaitu dalam hal perekonomian, terutama terhadap masyarakat yang tidak memiliki pekerjaan formal, maupun korban PHK juga masyarakat yang terdampak langsung dengan covid-19 itu sendiri.
Dalam kondisi seperti ini, masyarakat harus bersatu, bahu – membahu dan saling membantu untuk meringankan beban ekonomi yang terdampak langsung dengan peristiwa ini.
Menyikapi hal ini beberapa anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Banten Komisi 3, tergugah hatinya untuk melakukan tali kasih terhadap masyarakat yang terdampak dengan covid-19 ini, setidak-tidaknya dapat meringankan beban mereka.
Untuk itulah H. Dedi Sutardi SE. MBA. dari partai Demokrat, Martua Nainggolan S. I.Kom dari Partai Hanura, Indah Rusmiyati SH.S.IP dari Partai PDIP, melakukan tali kasih dengan cara membagikan sembako kepada PPM. PERMABI dan PPS, untuk di distribusikan langsung kepada warga masyarakat Kelurahan Binong, Sabtu (2/5/2020).
Pemberian Sembako berupa Beras, Mie Instan, Gula, Minyak Goreng, juga memberikan baju APD dan Masker kepada masyarakat ini, sangat di apresiasi oleh masyarakat setempat.
Pada kesempatan ini, H. Dedi Sutardi SE. MBA. mengatakan “Saya, ibu indah, pak martua dari komisi 3, berikhtiar untuk mencoba merangkai cerita, terdapat 13 kecamatan, salah satunya kecamatan curug, dengan elemen masyarakat, karang taruna, para tokoh-tokoh coba kita diskusikan terkait hal-hal yang terjadi dan hal-hal yang akan kita sampaikan juga kepada pemerintah. Saya H. Dedi Sutardi. SE.MBA dari demokrat, ibu indah dari PDIP dan Pak Martua dari Hanura.” Ucapnya.
“intinya adalah sosialisasi, edukasi, social distancing, maksudnya adalah bagaimana kita msayarakat bekerjasama agar virus ini segera hilang, hilangnya penyebaran virus ini dengan cara melakukan penghentian penyebarannya dengan bagaimana kita menjaga jarak,” Tambahnya.
“ kita harus berbagi dengan orang lain, apalagi kondisi sekarang ini, jangan sampai ada yang kekurangan apalagi kelaparan, bukan masalah besar kecilnya, intinya bagaimana kita berguna untuk orang lain.” Ucap Indah Rusmiyati SH.S.IP dari partai bermoncong putih ini. (Parlin/Slamat)
