
Bekasi, aspirasipublik.com – Peringatan Tahun Baru Islam 1441 H/2019 M hakikatnya untuk mengenang kembali peristiwa hijrahnya Rasulullah yang merupakan pertanda kebangkitan Islam. Hal ini merupakan implementasi dari Gebyar Muharram dari Desa Karang Setia, Kec. Karang Bahagia, pada senin (9/9/2019) malam.
“Kebangkitan itu berdasarkan iman, ilmu, dan amal saleh guna mewujudkan kesalehan pribadi menuju kesalehan sosial demi terwujudnya kemaslahatan umat dan bangsa,” kata Saripudin Al Basar Ketua panitia Gebyar 1 Muharram 1441 Hijriyah.

Ia pun mengajak
seluruh masyarakat serta putra-putri Desa Karang Setia khususnya dan masyarakat
Kec. Karang Bahagia umumnya, agar menatap tahun baru dengan semangat kedamaian
dan keikhlasan demi bangsa dan negara, serta keimanan dan ketakwaan yang lebih
baik lagi kepada Allah SWT.
“Seraya kita berdoa semoga di tahun Hijriyah tahun ini dapat meningkatkan
amal kebajikan agar dapat memberikan kemanfaatan sebesar-besarnya bagi
keluarga, lingkungan dan negeri Indonesia di masa yang akan datang,”
Paparnya .
Dilanjutkan Kepala Desa Karang Setia, Armat mengatakan dalam sambutannya
,gebyar Muharram sebagai bentuk refleksi dari nilai-nilai
kemanusiaan, kasih sayang, kepedulian dan saling menolong antar sesama dalam
kebajikan dan ketakwaan mewujudkan tatanan masyarakat yang adil, bahagia,
sejahtera lahir dan batin.
Kita juga mengadakan
beberapa lomba tingkat desa yang di gelar, kata Kades, seperti lomba MTQ,
Adzan, dan lainnya. Hal tersebut untuk meningkatkan motivasi belajar,
“Tutupnya
Hal senada diungkapkan Ketua Forum BPD Kecamatan Karang Bahagia, Uya Sulaeman
mengatakan bahwa hidup sering menjalin hubungan tali silaturahmi, persatuan dan
kesatuan, yang dimaksud adalah memajukan Sumber Daya Manusia dalam mewujudkan
kemakmuran, baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur.
“Intinya, jadikan 1 Muharram sebagai ajang introspeksi diri agar kita dapat mengetahui kelemahan dan kekurangan sehingga dapat diperbaiki dan ditingkatkan pada masa mendatang,” Pungkasnya.
Rangkaian acara juga di isi dengan santunan anak yatim warga Desa Karang Setia,serta tausyah islam oleh penceramah KH.Tatang Khoerudin. (sugi)