
Bekasi, aspirasipublik.com – Qosidah seni budaya islam yang terus perlu di kembangkan keberadaan nya dari tahun ke tahun bahkan dari zaman ke zaman, karena dengan seni ini (Qosidah) banyak manfaat, merubah perilaku dengan renungan dan kajian dari seni qosidah ini. Hal ini di sampaikan oleh Kepala Desa Karang Mukti, Sumardi kepada aspirasipublik.com di sela sela acara pestival Qosidah tingkat Desa Karang Mukti, Kec Karang Bahagia pada rabu (1/5/2019) di Halaman Kantor Desa.
Acara yang bertepatan dengan menjelang bulan suci ramadhan dan libur mayday ini, di gagas oleh amil sebagai perangkat Desa Karang Mukti yang sudah banyak tahu dan paham tentang seluk beluk majelis ta’lim, tercipta lah acara ini selama satu bulan penyeleksian di rumuskan. “Ujar Kades.

Kepesertaan yang mengikuti acara pestival ini sebanyak 25 majelis ta’lim yang rata rata berusia muda dan dewasa.
Prinsip kegiatan yang jelas menurut Kades,” dapat memacu persatuan dan kesatuan, potensi belajar, berkesan tali silaturahmi antar sesama, sehingga memperat persaudaraan baik untuk yang tua, muda bahkan anak anak. “
Kedepan Kades berharap mudah mudahan acara ini terselenggara setiap tahun, dan kepesertaan yang kategori terbaik akan kita lombakan di kegiatan selanjutnya untuk tingkat kecamatan, kabupaten bahkan provinsi atau tingkat yang lebih tinggi.
Acara di apresiasi oleh unsur Muspika Karang Bahagia, kalangan tokoh, baik tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan lainnya yang hadir dalam acara tersebut.
Seorang peserta yang mengikuti acara pestival tersebut merasa gembira mengikuti acara ini, mudah mudahan bisa menang,ungkap Yati dengan senyum. (sg)