Bekasi, aspirasipublik.com – Pembangunan Sumur Artesis di Sumur Batu, Kecamtan Bantar gebang, Kota Bekasi pelaksanaannya kini sedang finishing dan sebelum penutupan akhir tahun anggaran 2018 sudah rampung. Proyek tersebut menyerap anggaran sebesar Rp 20 miliar lebih bersumber dari Bantuan DKI (Bandek) Tahun Anggaran (TA) 2018. Sumur Artesis ini adalah penyediaan air minum untuk warga lingkungan Kelurahan Sumur Batu, demikian keterangan diperoleh di lapangan saat diminta konfirmasi dari sejumlah warga setempat.
Proyek Sumur Artesis tersebut yang dibor dengan kedalaman 155 meter ke bawah tanah dengan daya tampung yang terbuat dari bak fiber gelas sekitar 168 ribu liter. Air tersebut akan disalurkan ke setiap rumah di Kelurahan Sumur Batu, dan menurut warga setempat mereka sering tidak mendapatkan air apalagi musim kemarau. Tampaknya pemerintah Provinsi DKI yang bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi sangat respon dan memikirkan nasib warga Sumur Batu hingga mengcurukan anggara cukup besar yakni Rp 20 miliar lebih. Kontraktor yang mengerjakan proyek itu sempat kecewa karena awalnya sudah melakukan pengeboran sedalam 150 meter ke bawah tanah, tetapi sisi pengebor longsor dan merugikan pemborong senilai Rp 25 juta. Karenanya kontraktorpun memindahkan lokasi pengeboran setelah berkoordinasi dengan Dinas Perkimtan Kota Bekasi dan saat ini sudah selesai pengeboran dan pemasangan pipa dengan kedalaman 155 meter, demikian dikatakan Geri selaku pelaksana proyek PT. Lambok Ulina.
Pembangunan proyek Sumur Artesis di Kelurahan Sumur Batu itu dinilai bahwa air masyarakat setempat sudah terkontaminasi dengan resapan air Pembuangan Sampah selama ini sehingga masyarakat tidak berani mengkonsumsi air pompa yang digunakan mereka selama ini. Oleh karena itu pemerintah membuat Sumur Artesis dan air yang disedot dari dalam tanah dengan kedalaman 155 meter ke bawah tanah, sudah siap diminum karena sudah disaring langsung dengan peralatan yang dipasang dalam Sumur Artesis tersebutDiprediksi setelah selesai pembangunan proyek Sumur Artesis itu akan dioperasikan awal tahun 2019, tampak di lokasi proyek itu berbagai aneka pipa yang akan dipasang untuk melengkapi kebutuhan Sumur Artesis tersebut. Kini pekerjaan proyek Sumur Artesis sudah dalam tahap finishing, bila tidak ada gangguan hujan pertengahan bulan Desember akan rampung semua, tutur Geri pelaksana proyek saat dihubungi di lokasi proyek Selasa (10/12). (Red)
