Bekasi , aspirasipublik.com – Karakter sangat dibutuhkan untuk mencapai keberhasilan belajar siswa. Individu yang berkarakter baik adalah individu yang bisa membuat keputusan dan siap untuk mempertanggungjawabkan setiap akibat dari keputusan yang telah dibuat. Siswa Sekolah Menengah Pertama adalah siswa-siswi yang berusia sekitar 12 sampai dengan usia 16 tahun, merupakan anak yang memasuki transisi perubahan masa anak-anak menuju masa remaja awal yang mana biasanya mereka ingin menunjukan jati dirinya dengan berperilaku mengimitasi idola-idolanya. Cara pembentukan karakter yang baik bagi para siswa agar kelak bisa menjadi warga masyarakat yang berkepribaian baik, yang bersikap dan perilaku religious, toleran, jujur, disiplin, kerja keras, kreatif, tanggung jawab, mandiri, demokratis, menghargai karya orang lain dan cinta damai adalah melalui penerapan disiplin tata tertib sekolah
Di SMPN 04Cikarang Timur yang dikepalai oleh Aji Mulyadin, adalah salah satu Sekolah yang tertib akan menciptakan proses belajar mengajar yang baik, di antaranya dengan menerapkan kedisiplinan baik itu terhadap siswa, guru juga saya selaku kepala sekolah, demikian ungkapnya” Aji Mulyadin selaku kepala sekolah SMPN 04 Cikarang timur, mengingat sekolah merupakan tempat dimana anak bangsa menimba ilmu, oleh karena itu kedisiplinan sejak dini terhadap siswa perlu diterapkan, disiplin adalah salah satu kunci kesuksesan siswa, oleh karena itu setiap siswa harus mengikuti tata tertib yang di terapkan di sekolah, baik itu dalam kegiatan belajar maupun berperilaku santun terhadap siapapun, tegas Aji Mulyadin. Disiplin merupakan proses pembentukan perilaku yang menunjukan nilai kepatuhan dan ketertiban siswa saat mereka berada dilingkungan sekolah, jika ini sudah bisa di terapkan dengan baik, otomatis dapat menciptakan suasana belajar yang nyaman, perilaku di siplin yang kami terapkan di antaranya datang tepat waktu, serta patuh terhadap peraturan yang diterapkan di sekolah, tambah Aji Mulyadin, Aji Mulyadin berharap perilaku di sipin ini, tidak hanya di terapkan siswa saat berada di lingkungan sekolah saja,tetapi saat di rumahpun harus terus mereka ingat, baik itu terhadap keluarga ataupun orang lain, pungkasnya. (M. Umpah)
