Lamteng, aspirasipublik.com – Dalam Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2015-2019, visi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2015-2019 adalah terbentuknya insan serta ekosistem pendidikan dan kebudayaan yang berkarakter dengan berlandaskan gotong royong.
Pemerintah sebagai pengelola dan penyelenggara pendidikan berupaya keras dalam melaksanakan program-program peningkatan mutu pendidikan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama berusaha mewujudkan program Nawacita Presiden Republik Indonesia, yakni meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia dan melakukan revolusi karakter bangsa yang akan dilaksanakan melalui bidang sains pada Olimpiade Sains Nasional 2018.
Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat SMP diadakan sejak tahun 2003. Ini menjadi agenda tahunan yang dilaksanakan di setiap satuan pendidikan mulai dari sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan nasional.
Olimpiade Sains Nasional (OSN) merupakan wadah bagi siswa dalam mengimplementasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) melalui bidang sains. Ini melalui proses pembelajaran sains di sekolah untuk memberikan dampak positif dalam peningkatan mutu pendidikan sains yakni bidang Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama berusaha memberikan inovasi dalam peningkatan mutu pendidikan pada OSN SMP yakni pada periode 2003 s.d. 2009, bidang yang dilombakan pada OSN meliputi 3 bidang utama: Matematika, Biologi, dan Fisika. Pada tahun 2010, Direktorat Pembinaan SMP memasukkan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dalam bidang yang dilombakan pada OSN. Sehingga sejak tahun 2010 s.d. 2015 bidang OSN SMP yang dilombakan adalah 4 (empat) bidang. Dengan adanya kurikulum 2013, Bidang Fisika dan Biologi digabungkan menjadi satu bidang dengan nama Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pada tahun 2015. Sehingga mulai tahun 2015 s.d. 2018 bidang lomba meliputi 3 bidang yakni Matematika, IPS, dan IPA.
Perubahan yang terjadi ini dimaksud untuk memotivasi dan menumbuhkembangkan atmosfer kompetisi serta mendorong pihak-pihak yang berwenang untuk memberikan ruang belajar, memfasilitasi dan menstimulus para siswa dan guru yang berprestasi dan memiliki bakat minat pada sains agar meningkatkan kemampuan akademisnya dengan berpartisipasi pada OSN SMP tahun 2018
Seperti halnya pada SMP Negeri 2 Bumi Nabung Timur untuk peserta didik tahun 2018 telah mendapat prestasi Kusus nya di lomba O2SN ,antara lain yaitu atlethik tri lomba, desain motif batik Lampung, renang putra, seni lukis, bulu tangkis, untuk lomba motif batik Lampung Kusus nya SMP negeri 02 mewakili untuk sub rayon ke tingkat kabupaten dan untuk lomba bulu tangkis alhamdullilah mendapat juara 1&3 dengan adanya kepala sekolah, dewan guru, siswa dan wali murid saling mengisi, saling membantu dan saling memperjuangkan sekolah demi kemajuan dan kebaikan sekolah, sehingga prestasi siswa tambah berkembang, selain itu juga bapak Tukijan selaku kepala sekolah mengajak semua insan sekolah bersama sama untuk memajukan sekolah, sehingga sekolah SMP Negeri 2 yang berada di bumi Nabung Timur bisa menjadi SMP favorite untuk masyarakat .
“untuk kedepan besar harapan kami untuk prestasi siswa dalam dunia pendidikan akan bertambah lebih bagus dari tahun 2018 ini”. ungkap bapak Tukijan selaku kepala sekolah SMP Negeri 2 Bumi Nabung Timur. (Llucky)